Monday, December 29, 2008
Thursday, December 4, 2008
free false publicity
My name is on the news...and I wasn't the one who took the photographs.
I write, people..
Okay, free publicity...
http://www.timorexpress.com/index.php?act=news&nid=23701
Minggu, 16 Mar 2008, | 1055 Fla 'Tofu' ; Topless di Playboy |
Majalah Playboy Indonesia edisi kedua beredar. Memasang wajah model Amar Doriane sebagai cover, di rubrik pictorial terpampang wajah Fla Pricilla, personel trio vokal Tofu. Ada tujuh foto Fla yang dimuat di majalah seharga Rp"Iya memang, Fla jadi model di majalah Playboy baru," kata Iso, sang suami merangkap manajer Tofu saat dihubungi kemarin. Fla sendiri tidak bisa dihubungi karena sedang berada di Bali, menghadiri konferensi pers majalah yang di Indonesia diedarkan oleh PT Velvet Silver Media ini. Menurut Iso, pemotretan untuk Fla ini sudah dilakukan berbulan-bulan lalu. Saking lamanya, mantan personel ADA Band ini sampai tak bisa mengingatnya. "Aduh lupa. Lebih deh kalau tiga bulan lalu. Sebelum Playboy pertama edar, Fla sudah pemotretan," jelasnya. Sebagai suami Iso tak merasa keberatan dengan keputusan Fla untuk menerima tawaran menjadi model Playboy. Sejak awal Fla meminta izin padanya, Iso sudah langsung memberi restu. "Soalnya saya yakin sekali, foto-foto Playboy Indonesia tidak akan sama dengan Playboy luar. Nggak akan terlihat porno atau vulgar. Begitu Fla minta izin saya langsung kasih," kata Iso. Untuk menunjukkan dukungannya, Iso pun ikut menemani Fla saat pemotretan berlangsung. Dengan fotografer Okke Gania dan Andini Darmadi, Iso memberi kebebasan penuh pada Fla untuk berpose. "Dia sudah tahu sendiri batasannya," katanya. Menurut Iso, foto-foto Fla, termasuk yang topless, itu tidak termasuk kategori porno. "Ya biasa saja kok fotonya. Paling pakai lingeri aja. Nggak porno karena foto ini ada di majalah untuk orang dewasa. Sudah ya, Jumat saja ada konferensi pers lagi di Jakarta. Nanti ngomong banyak di sana," pungkas Iso. (dth) |
Sunday, October 19, 2008
fish spa
I went to explore Kuala Lumpur by myself and go to Pasar Seni, Kuala Lumpur. I found the market not as interesting as Pasar Beringharjo (did I type it right?) but I found one interesting stall.
It was a fish spa stall! There was a small pool filled with little fishes. They were eating from people's foot. At first, I have doubts to try, but ah, what the heck. It was RM 5 for 15 minutes. Let's just try, nothing like this in Indonesia though.
So, there I was, my dead skin cells are eaten by the little gerufa fishes....it tickles!
But the result: clean as if you just had your pedicures! Nice!!
wow they were hungry! |
that's me, captured by some travel agent |
Wednesday, October 15, 2008
indonesia raya
16 Oktober. Tepatnya di Jakarta Conventiion Centre, pada sebuah acara penutupan Rapimnas Partai Gerindra, partai baru di Indonesia.
Dengan kami duduk 4 baris dari depan, panggung megah, dan 2 big screen di samping panggung, well rasanya deket sekali sama semua props panggung itu ya bow...
Namanya juga pertama kali ikut acara seperti ini, we didnt know the process. Ternyata, setelah si pimpinan memasuki arena upacara (kyk baca protokoler gak sih? inget waktu sd) ya upacara kyk yg dulu kita ikuti setiap senin itu dilakukan.
Semua berdiri, dirigen masuk, dan terdengarlah lagu Indonesia Raya: megah banget! dan gambar di layar memperlihatkan alam raya dan kebudayaan Indonesia. ragam budaya, ragam alam dan ragam manusia.
Sambil menyanyikan Indonesia Raya (bersama-sama), mata ini mulai digenangi sesuatu...gwe terharu banget!! seumur2 belum pernah nih, menyanyikan/mendengar lagu karya WR Soepratman ini sampai terharu.
Emosi gwe bicara. Kepala gwe berpikir, betapa Indonesia ini kaya segalanya, ada segalanya, knapa kita masih few steps back than others? why why why...many whys...dan tiba2 gwe merasa bangga....tiba2 gwe merasa 'knapa kita harus kesal pd keadaan? (pdhl bisa berubah bbrp hr kemudian hehe)
well...tapi skarang, kalo gwe ngomel2 ato mengeluh soal keadaan di Indonesia tercinta ini, setidaknya gwe tidak lg merasa hopeless.
At least I already (try to) do something for this country. At least I'm in the path.
Dengan kami duduk 4 baris dari depan, panggung megah, dan 2 big screen di samping panggung, well rasanya deket sekali sama semua props panggung itu ya bow...
Namanya juga pertama kali ikut acara seperti ini, we didnt know the process. Ternyata, setelah si pimpinan memasuki arena upacara (kyk baca protokoler gak sih? inget waktu sd) ya upacara kyk yg dulu kita ikuti setiap senin itu dilakukan.
Semua berdiri, dirigen masuk, dan terdengarlah lagu Indonesia Raya: megah banget! dan gambar di layar memperlihatkan alam raya dan kebudayaan Indonesia. ragam budaya, ragam alam dan ragam manusia.
Sambil menyanyikan Indonesia Raya (bersama-sama), mata ini mulai digenangi sesuatu...gwe terharu banget!! seumur2 belum pernah nih, menyanyikan/mendengar lagu karya WR Soepratman ini sampai terharu.
Emosi gwe bicara. Kepala gwe berpikir, betapa Indonesia ini kaya segalanya, ada segalanya, knapa kita masih few steps back than others? why why why...many whys...dan tiba2 gwe merasa bangga....tiba2 gwe merasa 'knapa kita harus kesal pd keadaan? (pdhl bisa berubah bbrp hr kemudian hehe)
well...tapi skarang, kalo gwe ngomel2 ato mengeluh soal keadaan di Indonesia tercinta ini, setidaknya gwe tidak lg merasa hopeless.
At least I already (try to) do something for this country. At least I'm in the path.
Tuesday, October 7, 2008
terima kasih
Terima kasih. Dua kata sederhana yang sangat menentukan. Akibat-akibat yang dapat ditimbulkan dari dua kata ini antara lain: menangis, terharu, tersanjung, senang, merasa dihargai. atau kesal, merasa terinjak, marah, tersinggung.
Kita sering tidak menyadari kekuatan sebuah ucapan 'terima kasih', dan akhirnya sering taking everything for granted aja. Atau akhirnya jadi tidak menghargai makhluk hidup lainnya.
Padahal, dengan mengucapkannya saja., selain kita bisa membuat orang lain merasa dihargai dll, juga sedikit banyak menenangkan hati dan diri kita. Maksudnya, you would feel as a better person, you would feel like u alreaady do ur best.....unleash your worst lah kira-kira.
Cuma ya gatau ya....seringkali kita lupa (mestinya jangan), seringkali terlalu berbisik (jd gak kedengeran), seringkali terlalu singkat (jadi kebawa angin deh).
Kita sering tidak menyadari kekuatan sebuah ucapan 'terima kasih', dan akhirnya sering taking everything for granted aja. Atau akhirnya jadi tidak menghargai makhluk hidup lainnya.
Padahal, dengan mengucapkannya saja., selain kita bisa membuat orang lain merasa dihargai dll, juga sedikit banyak menenangkan hati dan diri kita. Maksudnya, you would feel as a better person, you would feel like u alreaady do ur best.....unleash your worst lah kira-kira.
Cuma ya gatau ya....seringkali kita lupa (mestinya jangan), seringkali terlalu berbisik (jd gak kedengeran), seringkali terlalu singkat (jadi kebawa angin deh).
Friday, May 23, 2008
Subscribe to:
Posts (Atom)